Tuesday, July 9, 2013

Iseng-Iseng baca Notes teman, Isinya bagus..... Ada yg di edit dikit juga .... Ini Nih Isi Emailnya...

Assalaamu'alaikum, wr, wb.

Teman saya bertanya kepada saya,"Kamu sering kesetrum listrik statis waktu memegang handle pintu kantor kita?"Saya jawab, "Iya, betul sekali. Tetapi hanya waktu winter saja."

Setiap musim winter tiba, saya memang sering merasa kesetrum ketika memegang handle pintu yang terbuat dari bahan logam seperti almunium.

Ia bertanya, "Tahukah kamu mengapa hal ini tidak terjadi di musim yang lain?"Saya jawab, "Tidak tahu."Kata teman saya, "Karena udara sangat kering di musim winter."Saya tanya, "Kok bisa begitu?"

Jawab dia,"Karena molekul air yang mengembun di tubuh kita akan menetralkan listrik statis yang terakumulasi di tubuh kita.

Di musim winter, udara sangat kering, sehingga tidak ada molekul air di permukaan kulit kita.Elektron yang terkumpul di tubuh kita, yang kebanyakan berasal dari gesekan jaket yang kita kenakan, akan terus terakumulasi.

Dan begitu tangan kita menyentuh logam yang merupakan konduktor yang baik, elektron yang terakumulasi tadi langsung "meloncat" dari tubuh kita ke logam tsb.

Itu adalah fenomena "petir mini", dan ujung jarimu yang merasa seperti tersambar petir.

Hal ini mirip dengan fenomena penangkal petir.Di atas ada gumpalan uap air yang kaya akan elektron.Elektron elektron itu akan "meloncat" ke bumi melalui titik titik terdekat dengan awan yang terbuat bahan konduktor yang bagus."


Saya terkesima, dan berujar, "Oooo, begitu ya, ceritanya."

Ia pun dengan semangat meneruskan kuliahnya,

"Jadi, kalau kamu tidak ingin tersambar pertir mini alias kesetrum listrik statis, sebelum kau memegang handle pintu, basahilah dulu tanganmu dengan air. Atau, kalau tidak ada air, salurkanlah elektron di tubuhmu ke bumi dengan menebakkan tanganmu ke tanah atau tembok."

Saya terperangah dengan kalimat terakhir itu.Saya terperanjat.Saya terkagum kagum.Saya bertakbir:... Allahu Akbar....!
Berpuluh puluh tahun saya bertanya tanya tentang tayamum sebagai pengganti wudhu, berpuluh puluh tahun naluri keingintahuan saya pendam.

Hari ini, temanku yang notabene seorang atheis yang menjelaskannya dengan gamblang dengan teori listrik statis,sebuah ilmu sederhana yang sudah aku pelajari sejak bangku SD dan selalu kudapatkan pelajaran itu di jenjang sekolah berikutnya.

Dulu, saya mengira bahwa (satu satunya) hikmah berwudhu adalah membersihkan badan dari kotoran yang menempel di tubuh kita.

Tetapi saya tidak habis fikir, bagaimana bisa wudhu diganti dengan tayammum yang dilakukan dengan membasuhkan debu ke wajah dan telapak tangan?

Ternyata "kotoran" yang ada di dalam tubuh kita ternyata bukan hanya debu yang menempel ke tubuh kita.

Ada jenis "kotoran" yang tidak terlihat oleh mata, jauh lebih berbahaya bila tidak segera di"buang"."Kotoran" itu bernama elektron, yang apabila terlalu banyak terakumulasi di tubuh kita bisa merusak kesetimbangan sistem elektrolit cairan di dalam tubuh kita.

Molekul molekul air H2O yang bersifat polar sangat mudah menyerap elektron elektron yang terakumulasi di tubuh kita.

Hanya dengan mengusapkan air ke permukaan kulit saja, maka "kotoran" elektron itu dengan mudah "terbuang" dari tubuh kita.

 Ternyata, hanya dengan membasuh kulit tubuh dengan air itulah kelebihan elektron di permukaan tubuh kita akan dinetralkan.

Dengan teori "kotoran" elektron listrik statis inilah akhirnya rahasia di balik tayamum sebagai pengganti wudhu menjadi terang benderang di mata saya;

 Bahwa air yang dibasuhkan ke kulit tubuh akan menetralkan listrik statis di tubuh kita,dan penetralan itu bisa diganti dengan menebakkan tangan ke tanah dan mengusapkan debu wajah dan telapak tangan.

Pernah ada kisah seorang sahabat bergulung gulung di tanah karena ia harus mandi besar dan tidak ada air.Ia mengira, bahwa ia harus melumuri tubuhnya dengan debu, sebab ia beranalogi dengan wudhu dan tayamum.

Kalau wudhu yang mengusap hanya wajah, kepala, tangan dan kaki difanti dengan tayamum yang mengusap wajah dan telapak tangan, maka mandi janabat yang harus membasuh seluruh tubuh diganti dengan tayamum seluruh tubuh.

Rasulullah pun menjelaskan bahwa tayamum untuk mandi janabah dilakukan sama persis dengan tayamum sebagai pengganti wudhu, yaitu cukup wajah dan telapak tangan saja.

Subhaanallaah. ... Satu lagi Allah tunjukkan kepada saya bukti kebenaran Alqur'an sebagai wahyu Allah dan bukan karangan manusia:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ۚ وَإِن كُنتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا ۚ وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ الْغَائِطِ أَوْ لَامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُم مِّنْهُ ۚ مَا يُرِيدُ اللَّـهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُم مِّنْ حَرَجٍ وَلَـٰكِن يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Artinya :Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku,dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah,dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan,lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih);sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu.Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. (6) QS AlMaidah.


Merasa mendapatkan "ilmu baru", saya pun mengklarifikasi hal ini ke mbah Google. Rupa rupanya saya ketinggalan jaman. Ternyata literatur mengenai wudhu, tayamum dan listrik statis ini sudah berjibun jumlahnya. Inilah salah satunya:

http://fountainmaga zine.net/ article.php? ARTICLEID= 435

Untungnya saya melakukan literatur search kecil kecilan sebelum membagi pengalaman saya di atas. Jika tidak, bisa bisa saya mendapat gelar baru: Plagiator!

Alaa kulli haal, above all, mudah mudahan sharing pengalaman saya ini bisa menambah keyakinan bagi rekan rekan semua akan kebenaran Alqur'an. Sukur sukur ada yang bersedia menjelaskan lebih detail. Amin.

Wassalam,


Rois Fatoni

Dosen Teknik Kimia Univ. Muhammadiyah SurakartaGraduate Student)Department of Chemical EngineeringUniversity of Waterloo200 University Avenue WestWaterloo, ON, Canada N2L 3G1519 888 4567 ext 35675519 954 6079 (Home)

Sumber : Geys.C

Semoga bermanfaat buat kita semua.... Yang mau copas silahkan .. jangan lupa sumbernya di tulis juga yaa
(pic taken from http://www.jameda.de)

Tuesday, June 18, 2013



NASI GOLENG 

Seorang cadel ingin membeli nasi goreng yang sering
mangkal di dekat rumahnya. 


Cadel: "Bang, beli nasi goleng satu"
Abang: "Apa ... ?"
Cadel: "Nasi goleng!"
Abang: "Apaan?" (Ngledek lagi)
Cadel: "Nasi goleng!!!!!"
Abang: "Ohh... nasi goleng..." 


Sambil ditertawakan oleh pembeli yang lain dan pulanglah
si cadel dengan sangat kesal. Sesampainya di rumah dia
bertekad untuk berlatih mengucapkan "nasi goreng"
dengan benar. Hingga akhirnya dia mampu mengucapkan
dengan baik dan benar. 


Hari 2 ..... 


Dengan perasaan bangga, si cadel ingin menunjukkan
bahwa dia bisa mengucapkan pesanan dengan tidak cadel
lagi.
Cadel: "Bang, saya mau beli NASI GORENG, bungkus!!!"
Abang: "Ohh ... pake apa?"
Cadel : ".... pake telol ....." (Sambil sedih)
Akhirnya kembali dia berlatih mengucapkan kata "telor"
sampai benar. 


Hari 3 ..... 


Untuk menunjukkan bahwa dia mampu, dia rela 3 hari
berturut-turut makan nasi goreng.
Cadel: "Bang, beli NASI GORENG, pake TELOR!!!!
Bungkus!"
Abang: "Ceplok atau dadar?"
Cadel: "Dadal...!" (dengan spontan)
Kembali dia berlatih dengan keras... 


Hari 4........ 


Dengan modal 4 hari berlatih lidah, hari ini dia yakin
mampu memesan dengan tanpa ditertawakan.
Cadel: "Bang, beli NASI GORENG, pake TELOR, di
DADAR!!!!!"
Abang: "Hebat kamu ' del , udah nggak cadel lagi nich,
harganya Rp.7,500.- ' del ."
Si cadel menyerahkan uang Rp 8.000,- kepada si abang,
namun si abang tidak memberikan kembaliannya, hingga
si cadel bertanya.
Cadel: "Bang, mana kembaliannya? "
Abang: "Oh iya, uang kamu Rp 8.000,- harganya Rp
7.500,-, kembaliannya berapa del ? (sambil senyum
ngledek) Si cadel gugup juga untuk menjawabnya , dia
membayangkan besok bakal makan nasi goreng lagi.
Tapi akhirnya dia menjawab : "GOPEK... !!!"sambil
tersenyum penuh kemenangan. 


INTI DALI CELITA INI ADALAH HIDUPLAH TELUS DENGAN
PENUH PELJUANGAN !!!
JANGAN MENYELAH YAH !

Kisah ini hasil copas,just share n tidak bermaksud menyinggung syapapun..
Hehe

MENGAPA CINCIN PERNIKAHAN HARUS DITARUH DI JARI MANIS ??

 

Ikuti langkah berikut ini, Tuhan benar² membuat keajaiban (ini berasal dari kutipan Cina)

1. Pertama, tunjukkan telapak tangan anda, jari tengah ditekuk ke dalam (lihat gambar)

2. Kemudian, 4 jari yang lain pertemukan ujungnya.

3. Permainan dimulai , 5 pasang jari tetapi hanya 1 pasang yang tidak terpisahkan…
4. Cobalah membuka ibu jari anda, ibu jari mewakili orang tua, ibu jari bisa dibuka karena semua manusia mengalami sakit dan mati. Dengan demikian orang tua kita akan meninggalkan kita suatu hari nanti.

5. Tutup kembali ibu jari anda, kemudian buka jari telunjuk anda, jari telunjuk mewakili kakak dan adik anda, mereke memiliki keluarga sendiri, sehingga mereka juga akan meninggalkan kita.

6. sekarang tutup kembali jari telunjuk anda, buka jari kelingking, yang mewakili anak².
cepat atau lambat anak² juga akan meninggalkan kita krn hrs berkeluarga sendiri.

7. selanjutnya, tutup jari kelingking anda, bukalah jari manis anda tempat dimana kita menaruh cincin pernikahan anda, anda akan heran ka kita menaruh cincin pernikahan anda, anda akan heran karena jari tersebut tidak akan bisa dibuka. Karena jari manis mewakili suami dan istri, selama hidup anda dan pasangan anda akan terus melekat satu sama lain.